Tahap Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Anak Usia 7-12 Tahun
Bagi setiap orang tua setiap tahap perkembangan Anak usia 7-12 tahun menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan. Sehingga sangat penting bagi orang tua untuk mengenal dan mempelajari kebutuhan Anak di setiap tahapnya. Selain itu mencari informasi tentang standar pertumbuhan dan perkembangan Anak juga sangat penting.
Sebelum menyiapkan kebutuhan Anak dalam setiap perkembangannya, Anda perlu memahami setiap siklus yang terjadi pada perkembangan Anak usia 7-12 tahun.
Perkembangan Anak Usia 7-12 Tahun
Tahap perkembangan fisik pada anak di setiap tahun akan berubah ubah sesuai dengan perubahan yang terjadi pada dirinya. Berikut beberapa tahap perkembangan fisik Anak yang bisa Anda periksa setiap tahun:
1. Terjadi Penambahan Tinggi dan Berat Badan
Anak-anak yang mengalami masa perkembangan fisik seperti bertambahnya tinggi badan ini menjadi salah satu yang sangat mencolok. Anak-anak umumnya akan mengalami pertambahan tinggi badan sekitar 6 cm setiap fasenya.
Selain tinggi, berat badan Anak juga akan turut berpengaruh dalam proses perkembengannnya. Beberapa Anak yang mengalami penambahan berat badan sekitar 3 kg pada masa bertambahnya usia. Namun ada juga Anak-anak yang mengalami penurunan berat badan dan menyesuaikan dengan tinggi badannnya.
2. Lepasnya Gigi Susu
Seiring berjalannya waktu dan bertambahnya usia Anak, dari 7-12 tahun, Anak mengalami pelepasan gigi susu satu persatu. Gigi susu akan segera digantikan dengan gigi permanen pada anak.
3. Aktif
Perkembangan Anak usia 7-12 tahun berikutnya yaitu Anak-anak akan semakin aktif. Mampu menyeimbangkan berat badannya, semakin pandai menirukan hal-hal baru dan aktif berolahraga.
Selain perubahan fisik, pada Anak-anak juga terjadi perubahan pola pikir yang cukup signifikan. Berikut tahap perkembangan pola pikir anak usia 7-12 tahun:
1. Perubahan Pola Pikir
Dimana anak-anak pada rentang usia 7-12 tahun akan memiliki pola pikir yang mudah berubah. Anak-anak juga mudah terpengaruhi atau terprovokasi oleh cerita-cerita dari teman-temannya.
Jika sebelumnya anak memiliki beberapa masalah seperti suka marah-marah, mudah menangis, suka memaksakan kehendak, mungkin di usia ini mulai bisa mengerti dan menurut apa kata orang lain. Jangan lupa menerapkan cara mengatasi anak pemarah sebelumnya jika punya problem ini.
2. Fokus Anak yang Kuat
Selain itu, dalam proses perkembangan Anak usia 7-12 tahun memiliki fokus yang sangat kuat. Sehingga Anak-anak akan sulit teralihkan perhatiannya. Selain itu akan timbul rasa malu dan ingin tahu yang kuat.
Perkembangan Kognitif pada Anak
Tahap perkembangan Anak yang cukup menonjol berikutnya yaitu perkembangan kognitif. Berikut beberapa perkembangan kognitif pada anak:
1. Bisa Berbahasa yang Baik dan Benar
Anak-anak pada usia 7-12 tahun akan mulai bisa mengatur bahasanya dengan baik dan benar. Sudah mulai aktif bercerita dan sudah. Mulai bisa membaca dan menyukai buku-buku bergambar.
Anak-anak juga akan mulai mencari tahu banyak hal. Menanyakan ini dan itu kepada orang tua. Anak-anak memiliki lebih banyak kosa kata dan mulai belajar memahami kata-kata sulit lainnya.
2. Lebih Suka Bermain bersama
Anak-anak pada rentang usia 7-12 tahun akan mulai suka bermain bersama teman-temannya. Anak-anak juga akan terbiasa dengan ajakan untuk bermain bekerjasama untuk setiap masalah yang dihadapi.
Selain itu Anak-anak akan cepat merubah kesukaan dan hobinya seiring dengan semakin banyaknya teman bermain yang dijumpai. Semakin banyak mengenal hobi, Anak-anak juga akan semakin banyak memiliki hobi.
3. Mampu Menulis Banyak Hal
Anak-anak akan mulai bisa menulis sesuatu yang dilihatnya. Dengan kata lain, Anak-anak akan meniru tulisan apa yang diberikan kepadanya. Selain itu Anak-anak juga sudah bisa mengerti makna, menghubungkan satu masalah dengan masalah lainnya.
Tahap perkembangan kognitif pada setiap Anak berbeda-beda, sehingga proses perkembangan kognitifnya juga akan berbeda. Ada Anak yang mudah dan cepat tanggap, namun ada Anak yang sedikit lebih selow dalam merespon sesuatu. Sehingga tahap perkembangan kognitif pada Anak bisa saja terjadi secara pelan dan sedikit demi sedikit.
Usaha orang tua untuk mendukung perkembangan Anak usia 7-12 tahun adalah sering-sering melakukan interaksi dengan Anak. Perbanyak meluangkan waktu bersama Anak. Kenali pribadi Anak supaya mudah bagi Anda untuk menangani masalah yang dihadapi Anak.
Selain itu berikan support dan reward bagi Anak yang sudah menyelesaikan tugasnya. Meskipun hasil kerja Anak kadang kurang baik dan bagus, memberikan pujian akan membuat Anak semakin semangat untuk mengerjakan sesuatu. Sehingga orang tua perlu selalu mendampingi Anak di setiap proses belajarnya.